Ada Asa di SD Negeri V Bintoro, Patrang Jember

Februari 24, 2013

Penyu Goes to School merupakan salah satu program UNEJ Mengajar yang dilaksanakan minimal satu kali tiap bulan dalam kegiatan ini dilaksanakan oleh mahsiswa UNEJ yang tergabung dalam Sobat Volunteer UJAR. Berikut cerita inspiratif dari salah satu volunteer tentang program ini yang dilaksanakan hari sabtu, 23 pebruari 2013.

Ada Asa di SD Negeri V Bintoro, Patrang Jember

Apa sih tujuannya kuliah?Ada nggak perbedaan antara mahasiswa dan bukan mahasiswa?

Sekilas pertanyaan tersebut mungkin terdengar tidak penting bagi kita. Jawabannya tampak jelas, kita pun sudah sering mendengar pertanyaan itu berikut jawabannya. "Mahasiswa adalah agent of change", begitu kalimat itu didengungkan. Namun, apa hal nyata yang bisa kita lakukan sebagai agent of change? Belajar dengan giat biar dapat IP 4,00?

Ya, mungkin itu bisa jadi salah satu bentuk tanggung jawab kita terhadap orang tua dan negara yang telah membiayai kita kuliah. Namun jika sampai hal itu membuat kita menutup mata terhadap kondisi sosial di sekitar kita, tentu sangat disayangkan. Kita diberi kelebihan, kesempatan untuk mengenyam pendidikan di bangku perguruan tinggi, kesempatan untuk meraih asa kita. Tetapi di sisi lain tak sedikit pula pihak-pihak yang membutuhkan uluran tangan kita. Membutuhkan sedikit kepedulian dan percikan semangat dari kita, agar mereka pun bisa merasakan dan mensyukuri betapa Tuhan mencintai umat-Nya.

Seperti yang dialami adik-adik kita di SDN V Bintoro, yang terletak entah berapa kilometer dari pusat kota Jember. Walaupun Negeri, jangan dibayangkan fasilitas di SD ini selengkap SD-SD bonafit di tempat tinggal kalian. Untuk ke sekolah saja mereka harus berjalan melewati jalan berbukit yang licin apalagi saat musim hujan. Gedung sekolahnya pun harus berbagi dengan murid TK serta SMP. Namun dengan segala keterbatasan tak menyurutkan niat mereka untuk menimba ilmu.

Ketika Sobat Volunteer UJAR datang, kami disambut dengan ramah oleh pihak sekolah dan murid-murid di sana. Hal ini terlihat dari antusiasme mereka terhadap kegiatan penyuluhan PHBS yang kami berikan. Dari kelas 6 sampai yang TK tak mau ketinggalan. Materi yang kami sampaikan tentang cuci tangan, sikat gigi yang benar, makanan 4 sehat 5 sempurna, dan banyak lagi yang menjurus pada perilaku-perilaku hidup bersih dan sehat. Kami juga mengajak adik-adik untuk bermain bersama dan ice breaking agar tidak jenuh, dilanjutkan dengan praktik 7 langkah mencuci tangan yang benar. Tentu adik-adiknya mengikuti dengan patuh dan semangat. Itulah yang membuat kami trenyuh dan tambah semangat lagi untuk berbagi.

Kira-kira pukul 12.00 WIB, kegiatan yang dilakukan sejak pagi itu kami akhiri. Kamipun berpamitan kepada adik-adik dan pihak sekolah, tak lupa mengucap terimakasih sebanyak-banyaknya atas apa yang telah kami terima pagi itu. Senyum adik-adik mengiringi kepergian kami. Senyuman dari para insan-insan gemilang yang tak pernah terlelah untuk terus menggapai cita.

Sepanjang perjalanan pulang diam-diam kami berjanji, untuk lebih peduli lagi terhadap masyarakat sekitar, untuk turut menyalakan lilin perubahan. Demi generasi penerus bangsa dan demi Indonesia tercinta.